matahari tertusuk ilalang

apakah kau juga merasakan nyeri;

saat perdu itu mengajakmu bercengkrama

dan ilalang berhasil menusukmu,

membiaskan cahayamu meski hanya segaris bayang

sehingga senja ini kau menyelinap diamdiam

tak nampak pada rembulan, jua pelangi usai hujan sore tadi

dimana kau sebenarnya bersembunyi?

kutanya pada awan yang melintas, tapi dia hanya tertunduk.

sekilas melihat kaca yang mulai retak.

telunjuknya mengarah pada sekelebat cahaya

yang berpendar dari serpih beningnya


6 thoughts on “matahari tertusuk ilalang

Leave a comment